damai-9. Semangat kebersamaan, jalin silaturrahmi, saling berbagi pengalaman dan tips tentang perawatan, berbagi rasa, carita sukses atas keberhasilan beternak (breeding) atau justru cerita sebaliknya tentang keberhasilan yang tertunda dan lain sebagaianya yang sering kita share-kan saat bertemu dan ngobrol bareng antar sesama kicau mania termasuk juga keluhan-keluhan yang bisa diungkapkan kepada sesama kawan tentang burung rawatannya. Diantara salah satu yang sedang dikeluhkan oleh kicau mania terutama pemilik Kenari saat ini adalah tentang status burung dengan suara khas ngerol ini yang bernasib seperti Love Bird (LB) pada masa lalu.
Baca juga : Cara Menyikapi Turunnya Harga Love Bird atau Harga Love Bird Kembali Normal
Sebagaimana yang terjadi pada LB sekitar satu tahun belakangan ini, dengan harga yang sangat turun drastis dan terjun bebas, sehingga secara otomatis berimbas pada pemilik LB ikut-ikutan RAS menjual burung peliharaannya tersebut, karena pada saat itu tidak ada harapan lagi untuk mendapatkan untung besar dari hasil memelihara ataupun beternak LB. Namun sekarang ini bagi pemilik LB sudah mulai senyum lebar karena burung yang semula harganya merosot, saat ini sudah normal kembali sehingga peminatnyapun semakin lama semakin bertambah.
Nah, bagaimana dengan nasib Kenari saat ini ? Banyak pemilik kenari yang mengeluhkan nasib peliharaan kesayangannya tersebut harus bagaimana memperlakukannya, serba salah, apa yang harus dilakukan. Mau ikut nggantang, saat ini di beberapa event lomba untuk kelas kenari sudah tidak terlalu banyak dan yang nge-gantang hanya beberapa gelintir kicau mania yang turut meramaikannya, sehingga hadiahnya pun terkadang tidak sesuai dengan harapan. Begitu juga jika terbesit keinginan untuk menjualnya, harganya pun kurang bersahabat, bikin nyeseg…. hehehe, pokoke puyeng lah… itulah dilema yang dirasakan oleh pemilik kenari yang hingga saat ini masih perlu mendapat perhatian khusus dari para Event Organizer (EO) lomba untuk mencoba membantu mempopulerkan kembali kelas kenari sebagaimana tahun-tahun sebelumnya.
Gambar berikut juga menjelasakan masih belum stabilnya harga kenari saat ini:
Kita hanya berharap, semoga tidak akan selamanya status kenari seperti sekarang ini, untuk itu mari kita sebagai pecinta dan penghobi kenari, ramaikan kemunitas khususnya kenari, jalin silaturrahmi diantara pemilik kenari, bangkitkan semangat untuk mencoba angkat kembali ke permukaan tentang kenari agar bisa menaikkan kembali pamor kenari untuk kedepannya. Jika Love Bird pernah mengalami keterpurukan dan bisa bangkit lagi sehingga bisa tenar kembali seperti sekarang ini, masa sih.. apa iya Kenari tidak bisa sebagaimana yang terjadi pada Love Bird ? untuk itu kembali lagi kami sampaikan, kita harus bersatu, guyup untuk ramaikan kembali Kenari, sampaikan info kepada sesama pemilik kenari, labih sering adakan pertemuan secara rutin (kopdar) agar kenari bisa menjadi burung trend kembali seperti beberapa tahun sebelumnya. Sebagaimana yang dilakukan oleh para pecinta pleci (pleci mania) yang kami tulis pada artikel sebelumnya tentang Indahnya Kebersamaan Khas Ala Pleci Mania, dan hal yang sering dilakukan oleh mereka adalah dengan cara mengoloni pleci mereka masing-masing sambil bertukar fikiran tantang tips dan trik cara perawatan pleci, hal seperti itulah yang seharusnya juga dilakukan oleh para pemilik kenari dengan tujuan yang tidak jauh berbeda dengan tujuan sesama pemilik pleci.
Demikian semoga bermanfaat, tetap semangat dan bangkitkan kembali Kenari. Salam www.damai-9.com
ARTIKEL TERKAIT LAINNYA:
- - Cara Merawat Burung Kenari Agar Cepat Gacor dan Ngeriwik
- - Cara Membedakan Kenari Jantan dan Betina
- - Cara Merawat Burung Kenari Saat Musim Hujan
- - Ciri-ciri dan Tanda-tanda Burung Kenari Sudah Jodoh
- - Cara Beternak Burung Kenari Secara Simple
- - Cara Mengobati Kaki Bengkak Pada Burung Kenari
- - Contoh [VIDEO] Kenari Gacor nan Mantab
- - Manfaat Daun Mengkudu untuk Mempercepat Kenari Gacor