damai9 – Kita sering melihat dan menyaksikan sendiri beberapa jenis burung yang terkadang rajin berkicau (gacor) pada saat sepi dan diam atau mungkin hanya sesekali bunyi pada keadaan ramai, padahal kita akan merasa puas dan “lego” (bhs jawa) ketika burung milik kita gacor dan ngeplong tidak hanya sekedar di tempat sepi saja namun juga ditempat ramaipun demikian, berbeda dengan burung yang satu ini, Cucak Hijau Mini.
Pada mulanya sejak baru beli, burung ini hanya digantung di teras rumah, kemudian dijemur dihalaman dan setelah selesai penjemuran digantung lagi di teras dan kemudian pada sore hari dimasukkan ke rumah, seperti layaknya perawatan burung seperti biasanya termasuk pemberian makanan dan memandikannya dan selama ini burung berkicau namun tidak terlalu gacor.
Tidak sadar bahwa ternyata burung ini lebih gacor dari perkiraan sebelumnya ketika digantung di pohon di depan rumah mertua yang letaknya persis dipinggir jalan raya komplek (dalan tikus) yang lumayan ramai hilir mudik kendaraan, karena sudah terlatih gacor pada saat digantung di dekat jalan raya, dan seterusnya juga lumayan gacor sekalipun digantung di teras dan juga ketika dimasukkan dalam rumah tetap rajin berkicau.
Saya sendiri belum tahu persis apakah cara seperti diatas memang cara untuk melatih burung yang semula hanya sekedar bunyi dan belum rajin menjadi cepat gacor ataukah memang hanya kebetulan saja, karena jika kebetulan, kenari saya yang saya milikipun juga demikian setelah dirawat seperti biasa kemudian sesekali digantung pada tempat sebagaimana Cucak Ijo Mini, kemudian menjadi gacor dalam waktu yang relative singkat.
Jika memang ini sebuah terapi untuk membuat burung yang kita miliki menjadi lebih cepat gacor, tidak salahnya jika pengalaman ini dicoba, namun ingat ! factor keberhasilan tergantung pada kita masing-masing sebagai pemiliknya.
Salam Damai9.
ARTIKEL TENTANG BURUNG CUCAK IJO LAINNYA :